Swadayaonline.com - Sebagai lanjutan dari serangkaian kegiatan Peringatan Hari Widyaiswara Nasional (HWN) ke – 23 dan Hari Ulang Tahun ke – 3 Asosiasi Profesi Widyaiswara Indonesia (APWI), Dewan Pimpinan Pusat APWI menyelenggarakan Jambore Nasional Widyaiswara Indonesia (JAMNAS WI) ke – 2 tahun 2023 pada tanggal 1 – 3 Juni 2023 bertempat di Kota Batu Jawa Timur. 

Kegiatan yang di laksanakan secara Hybrid (daring dan luring) ini merupakan Forum untuk Karya Inovasi Widyaiswara Indonesia lintas Kementerian/Lembaga/Daerah (K/L/N) dan Non Kementerian. Dimana tema kegiatan pada tahun ini disesuaikan dengan isu aktual dan relevan dengan tema Hari Kebangkitan Nasional yaitu “Karya Inovasi Widyaiswara Untuk Mendukung SDM Indonesia Bangkit Lebih Kuat”

Balai Besar Pelatihan Peternakan – Batu sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian yang berlokasi di Kota Batu, juga turut berpartisipasi dalam penyelenggaraan kegiatan di maksud. Dimana BBPP Batu di pilih sebagai lokasi untuk kegiatan presentasi karya inovasi dan kreativitas widyaiswara, dengan jumlah peserta lomba karya inovasi dan kreativitas sebanyak 43 peserta.

Widyaiswara memiliki peran yang sangat strategis dalam keberhasilan penyelenggaraan peningkatan kompetensi melalui pelatihan. Dengan demikian, Widyaiswara dituntut profesional dalam melaksanakan proses pelatihan dengan menciptakan suasana pembelajaran yang dinamis dan menjadi teladan (role model). Untuk menjamin profesionalime maka Widyaiswara harus kompeten dalam bidangnya melalui upaya pemenuhan pengembangan unsur kompetensi dan dukungan pengembangan kapasitas personal Widyaiswara

Hal ini sesuai dengan apa yang di sampaikan oleh  Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), bahwa peningkatan kapasitas SDM menjadi salah satu fokus Kementerian Pertanian. Tujuannya agar produktivitas tetap meningkat bagi ketahanan pangan nasional dan kesejahteraan para petani tetap terjaga.

Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi mengatakan bahwa BPPSDMP berada di garis terdepan dalam pembangunan SDM pertanian. “Itu berati segala sesuatu yang terkait peningkatan kapasitas SDM merupakan tugas BPPSDMP”, ujar Dedi.

Kepala BBPP Batu, Sabir sangat menyambut baik kegiatan ini, beliau senang dan mengapresiasi berkumpulnya widyaiswara dari Aceh sampai Papua di Batu. Dan beliau juga menyampaikan permohonan maaf apabila dalam menfasilitasi kegiatan presentasi karya inovasi dan kreatifitas widyaiswara ada hal-hal yang kurang sesuai. Dan pada kesempatan ini, terdapat penyampaikan penghargaan kepada BBPP Batu atas kontribusi turut serta mensukseskan Jambore Nasional Widyaiswara ke 2 yang di sampaikan oleh ketua panitia penyelenggara sekaligus terdapat penyerahan buku dari BKPSDM Kabupaten Purwakarta untuk menambah referensi di perpustakaan BBPP Batu.

Pada kesempatan yang sama,  Pj walikota Batu  Aries Agung Paewai yang turut hadir di BBPP Batu menyampaikan harapannya, ke depan bahwa widyaiswara  tidak hanya linier mengajar pada Kementerian atau BPSDM yang sama tetapi juga saling cros antar Kementerian atau BPSDM supaya  dapat saling bertukar pikiran terkait inovasi dan kreativitas yang dimiliki. BBPP BATU